Selasa, 23 November 2010

Status Bromo Naik Jadi Awas


Status Bromo Naik Jadi Awas

detikNews
detikcom - Jakarta, Gunung
Bromo yang terletak di
Kabupaten Probolinggo, Jawa
Timur, menunjukkan
peningkatan aktivitas vulkanik
yang signifikan. Untuk itu
pemerintah menaikkan status
Bromo dari siaga menjadi awas.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi
Bencana Geologi, Selasa
(23/11/2010), dalam situsnya
menjelaskan status Bromo
menjadi awas mulai pukul 16.30
WIB.
"Berdasarkan pengamatan data
kegempaan dan visual serta
analisis data, status kegiatan G.
Bromo dinaikkan menjadi Awas
(Level IV) sejak 23 November
2010 pukul 16.30 WIB."
Hari ini sejak pukul 03.00 gempa
tremor terjadi terus menerus
dengan amplitudo maksimum
10-15 mm, dominasi 11 mm.
Pukul 06.51 WIB Gempa Tremor
menerus dengan amplituda
maksimum 15 mm. sejak pukul
15.40 terekam Gempa Tremor
menerus dengan amplituda
maksimum 30 mm.
Tanggal 22 – 23 November 2010
teramati hembusan asap
berwarna putih sedang – putih
tebal, tekanan kuat tinggi 250
meter di atas bibir kawah,
condong ke arah utara.
Adapun potensi bahaya yang
akibat aktivitas vulkanik di
Gunung Bromo adalah sebagai
letusan freatik yang tiba-tiba.
Pada tahun 2004 Bromo pernah
meletus dengan singkat tanpa
ciri-ciri awal yang kurang jelas

Jumat, 19 November 2010

722 Kali Kegempaan, GunungAnak Krakatau MasihSemburkan Gas Beracun


722 Kali Kegempaan, Gunung
Anak Krakatau Masih
Semburkan Gas Beracun
Nurvita Indarini : detikNews
detikcom - Jakarta,
Kegempaan di sekitar Gunung
Anak Krakatau masih tercatat
ratusan kali. Gunung tersebut
juga masih melontarkan material
pijar. Warga sekitar diingatkan
untuk menjaga jarak aman
karena gunung tersebut
mengeluarkan gas beracun.
Petugas pemantau Gunung Anak
Krakatau di Cinangka, Serang,
Banten, Jumono menjelaskan
pada 2 November tercatat ada
722 kali kegempaan yang antara
lain terbagi dalam 6 kali gempa
vulkanik dalam, 117 gempa
vulkanik dangkal, 223 kali
letusan, 157 kali hembusan dan
219 kali tremor.
"Ketinggian gumpalan asap
100-1.700 meter. Warnanya
kelabu, kadang hitam
menggumpal," jelas Jumono.
Menurut dia, material pijar yang
terlontar dan tampak seperti
gulungan asap tebal pada siang
hari itu terdapat batuan, debu
dan pasir. Material pijar itu
memiliki panas 600-1.000
derajat Celcius.
Pengamat gunung lainnya,
Anton, menambahkan, gas
beracun juga turut dikeluarkan
gunung yang mulai muncul pada
1927 itu. Sebagaimana gunung-
gunung lainnya, Gunung Anak
Krakatau menyemburkan
berbagai macam gas seperti
karbondioksida,
karbonmonoksida, nitrogen, uap
air, hidroklorida dan sebagainya.
"Minimal membuat pingsan
orang kalau ada di sekitar itu.
Makanya hindari lontaran
batuan dan juga gas itu. Jaga
jarak, karena kalau tidak nanti
tidak bisa menghindar," kata
Anton.
Gas tersebut tidak berasa, tidak
berbau dan tidak berbentuk.
Karena itu tidak bisa dideteksi
tanpa alat. Namun bila
masyarakat mematuhi jarak
aman 2 km dari gunung
tersebut, maka akan tetap aman.
"Kalau malam semburan material
pijar akan kelihatan seperti
kembang api. Sebenarnya pada
siang juga menyala tapi tidak
terlihat karena tertimpa cahaya
matahari. Seperti kembang api
karena tipe gunungnya
strombolian," jelas dia.
Untuk melihat fenomena alam
itu, wasyarakat bisa
menyaksikannya dari Pasauran,
Banten. Warga bisa juga
mendekat hingga Pulau Sertung
dan Pulau Panjang yang berjarak
3 km dari gunung. Namun dari
tempat tersebut tidak bisa
langsung melihat ke lubang
letusan.
"Kalau dari Pulau Rakata yang
jaraknya sekitar 5 km malah bisa
melihat karena tegak lurus
dengan lubang kawah,"
terangnya.
Status waspada Gunung Anak
Krakatau telah disematkan sejak
31 Oktober 2009. Sejak 25
Oktober, jumlah letusannya di
atas 100 kali.

Asian Games XVI Tambah 3 Medali, Indonesia ke Urutan 12


Asian Games XVI
Tambah 3 Medali, Indonesia
ke Urutan 12

detikSport
detikcom - Jakarta, Indonesia
memperoleh tiga medali
tambahan dari tiga cabang
olahraga yang berbeda. Ini
mendongkrak peringkat
Indonesia ke urutan 12
klasemen sementara perolehan
medali.
Satu medali di antaranya
dipersembahkan dari cabang
Perahu Naga. Tim perahu naga
putri memperoleh medali perak
nomor 500 meter dalam laga
final, Jumat (19/11/2010).
Tim perahu naga putri Indonesia
mencatatkan waktu terbaik
kedua dengan 2 menit 2,875
detik. Terpaut sekitar dua detik
dari tim putri China yang
meyabet medali emas. Juara
ketiga diraih Thailand.
Dua lainnya berupa medali
perunggu yang dipersembahkan
dari cabang bulutangkis dan
sepak takraw.
Seperti diberitakan sebelumnya,
ganda putra Mohammad Ahsan/
Alvent Yulianto memperoleh
perunggu usai takluk di babak
semfiinal. Langkah mereka
dihentikan pasangan Malaysia
Koo Kien Kiet/Tan Boon Heong
19-21 16-21.
Satu perunggu lain datang dari
tim sepak takraw putri yang
dipaksa menyerah dari China di
babak semfinal. Tim putri
Indonesia masih belum dapat
menandingi keperkasaan tim
tuan rumah dan kalah 1-2 dalam
laga yang memakan waktu
nyaris tiga jam itu.
Di klasemen perolehan medali,
Indonesia kini naik tiga
peringkat dari hari
sebelumnya ke posisi 12
dengan perolehan dua emas,
empat perak dan 10 perunggu.
China masih kokoh di puncak
dengan perolehan 126 emas, 55
perak dan 55 perunggu.
Perolehan medali hingga
pukul 23.00 WIB:
Pos Negara Emas Perak
Perunggu Total
1. China 126 55 55 236
2. Korsel 43 36 50 129
3. Jepang 24 49 51 124
4. Iran 8 7 13 28
5. Hongkong 5 9 6 20
....
12. Indonesia 2 4 10 16

Kamis, 18 November 2010

Friendly: Prancis tekukInggris 2-1


Friendly: Prancis tekuk
Inggris 2-1

Jadilah orang pertama di
antara teman-teman.
Prancis berhasil meraih
kemenangan atas tuan rumah
Inggris dalam laga ujicoba yang
digelar Kamis (18/11/2010)
dinihari WIB. Les Bleus
mengalahkan St George Cross
dengan skor 2-1.
Dalam laga ini pelatih kedua
negara memainkan sejumlah
pemain yang merupakan nama
yang relatif baru atau bukan
langganan timnas sebagai
starter.
Di babak pertama, Prancis
menguasai jalannya laga.
Dimotori Florent Malouda, Les
Bleus memberikan tekanan
kepada pertahanan Inggris. Satu
gol berhasil ditorehkan pasukan
Laurent Blanc di paruh pertama
lewat sepakan Karim Benzema.
“Tim Ayam Jantan” menambah
keunggulan sepuluh menit
babak kedua berjalan melalui
Mathieu Valbuena. Setelah itu
Inggris mulai bisa keluar dari
tekanan. Meski begitu usaha The
Three Lions hanya membuahkan
satu gol yang disunting Peter
Crouch.
Ini merupakan kali kedua secara
berturut-turut Inggris gagal
menang setelah sebelumnya
mereka ditahan Montenegro 0-0
di kualifikasi Euro 2012.
Sedang bagi Prancis ini
merupakan kemenangan
keempat secara berturutan
dalam partai internasional. Tiga
kemenangan sebelumnya diraih
atas Bosnia, Rumania, dan
Luksemburg, seluruhnya di
kualifikasi Euro 2012.
Jalan Pertandingan
Peluang pertama di laga ini hadir
di menit pertama saat
tendangan bebas gelandang
Inggris Steven Gerrard berhasil
menembus pagar betis Prancis,
namun masih bisa ditangkap
oleh Hugo Lloris.
Prancis balik menyerang di
menit kedelapan. Tendangan
Florent Malouda dari luar kotak
penati masih bisa dihentikan
Ben Foster.
Foster kembali menggagalkan
upaya lawan, kali ini dengan
menepis tembakan Yoan
Gourcuff.
Prancis membuka skor menit
ke-16 melalui Karim Benzema.
Gol ini terjadi usai striker Real
Madrid itu bertukar umpan
dengan Florent Malouda. Meski
dibayangi Rio Ferdinand, namun
Benzema berhasil melepas
eksekusi yang gagal dihentikan
Foster.
Setelahnya tim tamu menguasai
jalannya pertandingan. The
Three Lions sempat
membukukan sejumlah peluang.
Namun usaha yang dilancarkan
James Milner dan Andy Carroll
masih bisa ditangkap Lloris,
sedang sepakan Steven Gerrard
masih melambung.
Prancis menambah
keunggulannya sepuluh menit
selepas restart melalui Mathieu
Valbuena. Berawal dari umpan
silang Bacary Sagna dari sayap
kanan, bola semula hendak
ditendang Samir Nasri namun
tidak kena. Valbuena yang
berada di samping Nasri
menyambut bola untuk
menaklukkan Ben Foster.
Memasuki pertengahan babak
dua, Inggris mulai bisa keluar
dari tekanan Prancis. Menit
ke-62, Steven Gerrard
memperoleh peluang. Berawal
tendangan bebas yang dilepas
Adam Johnson, Stevie G
kemudian menanduk bola yang
masih tipis di atas gawang
Prancis.
Sepuluh menit menuju bubaran
peluang matang datang bagi
Inggris. Antisipasi Lloris
terhadap bola silang mendatar
yang dilepas Johnson terlepas. Si
kulit bundar disambar Gerrard.
Namun sepakan pemain
Liverpool itu masih melenceng
dari sasaran.
Samir Nasri! Menit ke-82,
gelandang Prancis ini
melancarkan serbuan dari
sebelah kanan. Usai
menaklukkan kawalan Stephen
Warnock, Nasri melepas
tembakan yang masih
membentur tiang.
Usaha tuan rumah membuahkan
hasil empat menit menuju peluit
panjang. Lewat situasi sepak
pojok, pemain pengganti Peter
Crouch berhasil menjarngkan
bola ke gawang Prancis.
Susunan Pemain
Inggris: Foster; Lescott,
Ferdinand (Richards 46 ′), Gibbs
(Warnock 72′), Jagielka, Barry
(Johnshon 46′), Gerrard
(Crouch 84′), Henderson, Milner,
Walcott (A. Young 46′), Carroll
(Borthroyd 72′)
Prancis: Lloris; Mexes (Sakho
46 ′), Rami, Abidal, Sagna
(Anthony Reveillere 86′),
M’Vila. Gourcuff (Hoarau 84′),
Nasri, Malouda (Payet 77′),
Valbuena (Alou Diarra 67′),
Benzema (Remy 67′)
via Detiksport

Rabu, 17 November 2010

Ada Sapi dari lereng merapi di radio dalam



» Sapi kurban
Ismoko Widjaya, Fadila Fikriani
Armadita | Selasa, 16 November
2010, 10:11 WIB

VIVAnews - Suku Dinas
Peternakan dan Perikanan
wilayah Jakarta Selatan belum
menemukan penyakit serius
yang dialami sapi-sapi yang
akan disembelih pada kurban
tahun ini. Tetapi, ada satu ekor
sapi yang mengalami sesak
nafas.
"Penyakit tertentu tidak ada.
Hanya ada temuan satu ekor
sapi sesak nafas, rupanya sapi
itu dibawa dari lereng Merapi,"
kata Dokter Hewan Eko Hendri
Wicaksono di Masjid Al Azhar,
Kebayoran Baru, Jakarta Selatan,
Selasa 16 November 2010.
Sapi yang mengalami sesak
nafas itu kini berada di sebuah
masjid di kawasan Radio Dalam,
Jakarta Selatan. Sapi itu dikirim
langsung dari zona bahaya
Merapi.
"Sapi itu berasal dari 6 kilometer
dari puncak Merapi. Sebelum
letusan kedua, setelah Mbah
Maridjan meninggal," kata Eko.
Kendati demikian, sapi itu tidak
menderita penyakit serius yang
dapat menular. Dagingnya juga
tidak dinyatakan bahaya bila
dikonsumsi manusia.
Maka itu, sapi itu diperbolehkan
disembelih. Tetapi, dia
menyarankan agar petugas
yang menyembelih sapi Merapi
itu membuang bagian paru-
parunya. "Hanya sesak nafas
saja, tapi nanti kalau sudah
dipotong dicek lagi dagingnya,"
imbuh Eko.
Untuk tahun ini, di Masjid Al
Azhar sendiri menyiapkan empat
ekor sapi dan 40 ekor kambing
untuk disembelih. Sementara
untuk yayasan Al Azhar sendiri
yang meliputi SD, SMP, dan SMA
menyembelih 626 ekor kambing
dan 63 sapi

Selasa, 16 November 2010

Sby shalat id di istiqlal ,serahkan hewan qurban


Salat Id di Istiqlal, SBY
Serahkan Hewan Kurban
Anwar Khumaini : detikNews
detikcom - Jakarta, Presiden
Susilo Bambang Yudhoyono
(SBY) dan Ibu Ani Yudhoyono
akan melakukan Salat Idul Adha
di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat.
Usai Salat Id, SBY akan
menyerahkan beberapa hewan
kurban kepada panitia qurban
Masjid terbesar se-Asia
Tenggara tersebut.
Informasi yang detikcom
himpun dari Biro Pers dan Media
Istana Kepresidenan, Jumat
(27/11/2009), usai Salat Id SBY
langsung memberikan hewan
kurban. Wakil Presiden Boediono
dan Ibu Herawati Boediono juga
dijadwalkan menemani SBY.
Beberapa Menteri Kabinet
Indoensia Bersatu (KIB) II,
termasuk Juru Bicara
Kepresidenan Bidang Dalam
Negeri, Julian Aldrin Pasha juga
ikut mendampingi SBY
melakukan Salat Id.
Salat Id yang juga akan diikuti
oleh ribuan warga Jakarta ini
rencananya akan dimulai sekitar
pukul 07.00 WIB.

kondisi terkini semeru


Aktivitas Normal, 24 Jam
Terakhir Terjadi 72 Kali
Letusan di Semeru
Zainal Effendi : detikSurabaya
detikcom - Surabaya, Status
Gunung Semeru masih normal.
Data Pos Pantau di Gunung
Sawur, 24 jam terakhir terjadi
72 kali gempa letusan.
"Gempa letusan yang dialami
Gunung Semeru sampai sejauh
ini dalam batas normal dengan
gempa guguran sebanyak 9
kali," kata petugas Pos Pantau
Semeru di Gunung Sawur, Desa
Sumberwuluh, Kecamatan
Candipuro, Kabupaten Lumajang,
Liswanto saat dihubungi
detiksurabaya.com, Senin
(15/10/2010).
Gunung yang mempunyai
ketinggian 3.676 meter dpl ini
juga mengalami gempa vulkanik
dalam 1 kali dan gempa vulkanik
dangkal 1 kali. "Untuk guguran
lava pijar yang terpantau masih
terpantau normal dengan jarak
tempuh hingga 500 meter,"
ungkapnya.
Liswanto mengungkapkan saat
ini puncak semeru tertutup
kabut dan terpantau normal
dengan mengalami gempa
tektonik jauh 4 kali dan gempa
tremor sebanyak 6 kali. "Sampai
saat ini, statusnya masih
waspada," pungkasnya.
Sementara itu, Balai Besar
Taman Nasional Bromo Tengger
Semeru (BB TNBTS) menutup
total pendakian ke Gunung
Semeru dan Bromo. Penutupan
dilakukan sampai batas tidak
ditentukan demi keselamatan.
Dalam surat No: PG.802/
BT-1/201 yang dikeluarkan BB
TNBTS penutupan jalur
pendakian Gunung Semeru
untuk umum diberlakukan sejak
12 November 2010. Alasan
penutupan demi kepentingan
pemulihan ekosistem, kondisi
rambu-rambu jalur pendakian
banyak mengalami kerusakan
dan sering terjadinya badai di
puncak gunung tertinggi di
Pulau Jawa tersebut

Senin, 15 November 2010

19 Gunung Api Waspada, Gunung Raung Masih Normal



Jakarta
- Pusat Mitigasi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) ESDM hingga hari ini mencatat 19 gunung api berstatus waspada, 2 siaga dan 1 awas. Semua gunung tersebut adalah gunung api tipe A dari 68 gunung yang diamati.

"19 Gunung yang berstatus waspada, 2 siaga dan 1 berstatus awas. Belum ada tambahan perubahan status," kata Kepala Sub Bidang Pengamatan Gunung Berapi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Agus Budianto kepada detikcom, Selasa (2/11/2010).

19 Gunung yang berstatus waspada adalah:

1. Gunung Seulawah (Aceh)
2. Gunung Sinabung (Karo, Sumut)
3. Gunung Talang (Solok, Sumbar)
4. Gunung Kaba (Bengkulu)
5. Gunung Kerinci (Jambi)
6. Gunung Anak Krakatau (Lampung)
7. Gunung Papandayan (Garut, Jabar)
8. Gunung Slamet (Jateng)
9. Gunung Bromo (Jatim)
10. Gunung Semeru (Lumajang, Jatim)
11. Gunung Batur (Bali)
12. Gunung Rinjani (Lombok, NTB)
13. Gunung Sangeang Api (Bima, NTB)
14. Gunung Rokatenda (Flores, NTT)
15. Gunung Egon (Sikka, NTT)
16. Gunung Soputan (Minahasa Selatan, Sulut)
17. Gunung Lokon (Tomohon, Sulut)
18. Gunung Gamalama (Ternate, Maluku Utara)
19. Gunung Dukono (Halmahera Utara, Maluku Utara)

Sedangkan 2 Gunung yang berstatus siaga adalah:

1. Gunung Karangetang (Sulut)
2. Gunung Ibu (Halmahera Barat, Maluku Utara)

Satu gunung bersatus awas yakni Gunung Merapi di Sleman, Yogyakarta.

Agus juga menyatakan bahwa Gunung Raung di Banyuwangi, Jawa Timur, masih terpantau normal. Gunung tersebut sebagaimana gunung aktif lainnya pasti mengeluarkan asap. Namun asapnya masih berwarna putih yang mengindikasikan banyak mengandung uap air dan emisi gas lainnya.

"Tidak ada letusan. Gunung Raung statusnya masih normal," jelas Agus.

Dia menyampaikan, pihaknya terus memonitoring gunung-gunung bertipe A. Kegempaan di sekitar gunung juga dipantau untuk mengetahui aktivitas magma di dalam perut gunung. Kalaupun suatu saat nanti meletus, maka itu wajar mengingat gunung-gunung tersebut masih berstatus aktif.

"Kalau meningkat statusnya kami harus memberi warning. Tapi hingga kini belum ada laporan peningkatan aktivitas. Status gunung kan diberikan berdasarkan potensi ancamannya," sambung Agus.

Menurut dia, Gunung Raung terakhir kali meletus pada 2009. Saat itu ada sekali letusan kecil, namun status gunung tidak beranjak dari level I alias aman.

Gunung tipe A adalah gunung yang pernah bererupsi sekurang-kurangnya satu kali sesudah tahun 1600. Sedangkan gunung tipe B adalah gunung yang sesudah tahun 1600 tidak lagi mengalami erupsi. Gunung tipe C adalah gunung berapi yang erupsinya tidak diketahui dalam sejarah manusia, atau tidak ada catatan letusannya.

Status bahaya level I atau aktif artinya berdasarkan pengamatan visual, kegempaan dan gejala vulkanik lainnya tidak memperlihatkan adanya kelainan. Level II atau waspada berarti ada peningkatan kegiatan berupa kelainan yang tampak secara visual atau hasil pemeriksaan kawah, kegempaan dan gejala vulkanik lainnya.

Di level III atau siaga, terjadi peningkatan pengamatan kawah secara visual, kegempaan dan metide lain yang saling mendukung. Sedangkan level 4 atau awas, letusan awal mulai terjadi berupa abu/ asap. Hal ini akan diikuti letusan utama.sumber :http://www.detiknews.com/read/2010/11/02/191453/1483173/10/19-gunung-api-waspada-gunung-raung-masih-normal

Sejarah Letusan Gunung Merapi Sepanjang Zaman


Gunung Merapi merupakan salah satu gunung paling aktif di bumi Nusantara, sejarah mencatat setidaknya letusan gunung Merapi sudah terjadi sejak 1000 tahun lalu. Dan karena aktivitas Merapi lah yang mengakibatkan berpindahnya kebudayaan kerajaan Mataram kuno ke daerah Jawa Timur.

Selain itu banyak desa dan candi-candi peninggalan kerajaan Mataram Hindu maupun Budha tertimbun abu vulkanik Gunung Merapi, candi-candi tersebut berada di dusun-dusun seperti Kadisoka, Kedulan, dan Sambisari (Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta). Selain itu letusan Gunung Merapi merubah wujud asli Candi Borobudur yang mulanya berada di tengah-tengah danau.

Saat ini Gunung Merapi yang berada di 4 Kabupaten di Jawa Tengah itu mulai beraktivitas lagi, berikut jurnal letusan Gunung Merapi paling dahsyat yang terekam sejarah.

Tahun 1006 M, menurut Van Bemmelen (1949) Gunung Merapi pernah meletus. Akibat letusan ini sebagian puncak runtuh dan longsor ke arah barat daya, tertahan oleh Perbukitan Menoreh, kemudian membentuk gundukan-gundukan bukit yang dikenal sebagai Gendol Hills.

Letusan di tahun ini menurut Wikipedia tercatat sebagai salah satu ledakan Gunung Merapi paling hebat membuat seluruh bagian tengah Pulau Jawa diselubungi abu. Diperkirakan, letusan tersebut menyebabkan kerajaan Mataram kuno harus berpindah ke Jawa Timur, karena tersapu lumpur, namun catatan Van Bemmelen ini masih banyak dipertentangkan dikalangan sejarahwan.

Sejarah mencatat sekitar abad 9-11 Masehi, Gunung Merapi kembali meletus. Tidak diketahui secara pasti berapa jumlah korban jiwa dalam letusan kali ini, diduga akibat letusan ini mengakibatkan candi-candi yang berada di kawasan sekitar Jawa Tengah bagian selatan terkubur akibat abu vulkanik ini.

Di tahun 1672 M Gunung Merapi meletus, akibat letusan itu 3000 orang meninggal dunia.

Gunung Merapi kembali meletus dahsyat di tahun 1786, di tahun ini tidak tercatat secara jelas jumlah korban yang tewas akibat ledakan tersebut.

Pada tahun 1822, kembali Gunung Merapi meletus tercatat setidaknya 100 orang meninggal dunia.

Hanya berselang 50 tahun tepatnya di tahun 1872, Gunung Merapi kembali menghamburkan abu vulkanik secara dahsyat akibatnya 200 orang meninggal dunia.

Di tahun 1930 letusan hebat kembali terjadi, kali ini aliran lava, piroklastika, dan lahar hujan, mengguyur dan menghancurkan 13 desa akibatnya 1400 orang tewas akibat peristiwa alam ini.

Selain letusan hebat diatas, setidaknya banyak letusan Gunung Merapi juga terjadi di tahun-tahun tersebut di bawah ini:

Tahun Korban Meninggal Dunia Korban Luka
1832 32 orang -
1872 200 orang -
1904 16 orang -
1920 35 orang -
1930 1369 orang -
1954 64 orang luka 57 orang
1961 6 orang -
1969 3 orang -
1976 29 orang luka 2 orang
22 November 1994 66 orang luka 6 orang
1997 tidak ada korban -
1998 tidak ada korban -
2001 tidak ada korban -
Mei 2006 2 orang meninggal -

sumber: http://www.suaramerdeka.com/v1/index.php/read/bicara_fakta/2010/10/22/6/-Letusan-Merapi-Sepanjang-Zaman